Perokok Sayang Anak dan Sayang Istri???

Jika Anda bertanya kepada seorang perokok yang sudah menikah dan memiliki anak, coba tanyakan, "Apakah mereka sayang pada istri dan anak mereka?"

Kita pasti tahu jawabannya, "Tentu sayang dong." Bahkan bila bertemu yang ekstrem, mereka akan bilang, "Kalau ada yang mengganggu istri dan anaknya, ia akan rela mengorbankan nyawanya untuk membela mereka."

Itu ucapan mereka, tapi kontradiktif dengan perilaku mereka. Mereka tetap merokok (setidaknya akan mengurangi uang belanja, kualitas gizi makanan akan menurun), belum lagi mereka merokok di dekat istri, merokok sambil menggandong anak.

Jika kelak pencari nafkah meninggal terlebih dulu karena sakit akibat merokok (istri dan anak mungkin terlantar, atau setidaknya istri kehilangan suami, anak kehilangan ayah), apakah itu mencerminkan mereka (para perokok) sayang istri dan anak mereka???
 


Catatan
Pada posting dengan label "Sebatang Rokok", penulis akan menceritakan banyaknya efek negatif rokok bagi kesehatan dan lingkungan. Penulis yakin, banyak orang yang tidak sepakat dan akan memberikan aneka bantahan. Itu sah-sah saja, semua orang bebas berpendapat.

Silakan saja merokok, asalkan jangan bagi racun (baca: asap-nya) kepada orang di sekitar Anda. Anda bebas merokok (Anda yang beli dan risiko Anda yang tanggung sendiri), ya itu tadi, asal jangan bagi racun ke lingkungan di sekitar Anda.
0 Responses

Posting Komentar

abcs