Sekarang zaman sudah berubah. Jarak bukan lagi kendala dan dunia jadi semakin sempit (semua info ada dalam genggaman). Internet bukan lagi barang aneh dan tak tersentuh, nyaris setiap orang punya ponsel dan aneka info dengan mudah didapatkan dari sana.
Info dari belahan dunia mana pun dengan mudah dapat diakses. Sumber berita tidak hanya dikuasai oleh orang kaya atau penguasa karena dengan bantuan blogger yang gratis atau YouTube yang gratis, berbagai pihak dapat juga membagikan berita yang mereka ketahui, termasuk dengan bantuan jejaring sosial seperti FaceBook dan Twitter yang begitu populer.
Dulu, kita hanya disuguhi berita dari TV, yang boleh jadi jadi corong pemerintah atau swasta pemilik modal atau pemilik stasiun TV tersebut (juga pemilik media lain seperti radio dan media cetak serta maupun online). Kita tak punya penyeimbang berita.
Kalau sekarang? Sedikit bisa bernapas lega karena kita punya banyak pilihan. Ketika TV berita menyiarkan berita yang dirasa tidak lagi seimbang karena tidak bisa netral (ada misi tertentu), beruntung kita punya pilihan lain (baca juga: Channel TV Favorit).
Nah... hari ini penulis juga bingung dengan pemberitaan media online. Banyak yang menulis Ahok minta maaf kepada Haji Lulung (tapi sepanjang yang penulis tahu dari video resmi Pemprov DKI), tidak ada kata-kata maaf dari Ahok pada video sepanjang 39 menit 6 detik tersebut.
Silakan Anda saksikan (video ini yang diunggah 30-07-2013 hingga saat tulisan ini dibuat 01-08-2013 sudah ditonton 219.740 kali):
Berikut beberapa berita tentang pertemuan Ahok dengan para demonstran PKL Tanah Abang di berbagai media online yang memberitakan Ahok minta maaf kepada Haji Lulung (penulis ambil 6 di antara sekian banyak):
Tidak jelas bagaimana para wartawan menulis berita ini: apakah hadir di pertemuan itu, apakah hanya mewawancarai sebelah pihak tanpa cross check, ataukah hadir tapi tidak mengerti apa isi pembicaraan? Padahal bisa putar ulang video atau rekaman jika tak sempat mencatat.
Ada video YouTube yang bisa diakses semua orang di dunia saja, berita bisa berubah jadi seperti ini. Bagaimana kalau tak ada dokumentasi???
Ahok Tegaskan Tidak Minta Maaf Kepada Haji Lulung (detik)
Ahok Telepon Haji Lulung Ini Percakapannya (detik) Ini link yang diberikan oleh pembaca yang berkomentar di merdeka (link berita nomor 6).
- Ahok Bakal Bertemu 70 Tokoh Warga Tanah Abang (metrotvnews.com)
- Di Depan Pendemo, Ahok Minta Maaf ke Haji Lulung (rakyatmerdekaonline)
- Ahok Minta Maaf (sinarharapan)
- Ahok Minta Maaf Pada Lulung (sindonews)
- Ahok Minta Maaf ke Lulung Melalui Telepon (beritasatu)
- Ini Video Percakapan Ahok Dengan Haji Lulung (merdeka)
Tidak jelas bagaimana para wartawan menulis berita ini: apakah hadir di pertemuan itu, apakah hanya mewawancarai sebelah pihak tanpa cross check, ataukah hadir tapi tidak mengerti apa isi pembicaraan? Padahal bisa putar ulang video atau rekaman jika tak sempat mencatat.
Ada video YouTube yang bisa diakses semua orang di dunia saja, berita bisa berubah jadi seperti ini. Bagaimana kalau tak ada dokumentasi???
Ahok Tegaskan Tidak Minta Maaf Kepada Haji Lulung (detik)
Ahok Telepon Haji Lulung Ini Percakapannya (detik) Ini link yang diberikan oleh pembaca yang berkomentar di merdeka (link berita nomor 6).
Berikut komentar pembaca di situs yang menuliskan berita Ahok minta maaf kepada Haji Lulung (urutannya sesuai dengan links di atas)
Untuk memperbesar tampilan, silakan klik pada gambar
Posting Komentar